Smart City Dari Digital Creative Indonesia Competition NextDev

Smart City Dari Digital Creative Indonesia Competition NextDev
Digital Creative Indonesia Competition
Digital creative Indonesia competition merupakan salah satu kompetisi yang bertujuan untuk menjaring potensi-potensi muda yang ada di seluruh lapisan penjuru Indonesia dalam mengembangkan dunia kreatif digital. Kompetisi ini memiliki 3 buah kategori lomba yakni lompa aplikasi mobile paling Indonesia, lomba video paling Indonesia dan terakhir lomba menjadi contributor paling Indonesia dan karena yang ditawarkan ada 3 kategori, maka yang mendaftarkan diri menjadi peserta sangatlah banyak sesuai dengan selera dan bakat yang dimilikinya. Namun sayangnya, kompetisi ini belum lagi ada tahun ini, tahun lalu pernah diselenggarakan oleh Telkomsel dengan mengangkat tema The#Next Dev, creative+productive.

Dalam ajang DCI competition yang diselenggarakana Telkomsel tahun lalu, Telkomsel mempersembahkan karya-karya anak nusantara untuk negara kita yang nantinya akan diberikan melalui putusan hasil kompetisi hackaton WOW Smart City Apps yang ada di 10 kota di Indonesia. Adapun aplikasi yang bisa ikut serta dalam kompetisi ini harus lebih dahulu dikembangkan dari permasalahan kotanya lalu dilanjutkan dengan pemecahan solusi dari aplikasi teknologi entah itu website atau mobile dengan memanfaatkan sistem operasi yang paling dikuasai, seperti sistem operasi Android atau Ios dan Windows Phone.

Smart City merupakan konsep penataan kota yang tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas hidup dari orang-orang yang menetap di kota tersebut dengan cara mengembangkan teknologi di tiap aspek yang ada termasuk pemerintahan, kesehatan, pendidikan, penduduk serta transportasinya. Adapun kota pintar yang berhasil memiliki kriteria tertentu seperti mampu meningkatkan kesejahteraan dan performa kota, mampu mengurangi biaya hidup serta menambah konsumsi sumber daya, serta mampu mendorong keterlibatan warganya secara aktif, efisien dan efektif.

Pemenang NextDev

Dari digital creative Indonesia competition yang telah diselenggarakan lalu diperoleh pemenang. Dimana penilaiannya sendiri dilakukan dengan sangat ketat. Dari berbagai contoh kota yang telah memanfaatkan berbagai teknologi dalam tiap aspek kehidupannya, seperti Spanyol, Korea Selatan, Barcelona, Songdo dan Melbourne. Barcelona yang hanya memiliki total penduduk sebanyak 1.6 juta orang telah memanfaatkan dengan baik Internet-of-Everything serta memperoleh pendapatan sebanyak $3.6 milyar selama 1 dekade dan dari jumlah yang tercantum tersebut, sekitar $1 milyar didapatkan dari peningkatan produktivitas masyarakat.

Dan setelah menetapkan 20 finalis pada kompetisi NextDev ini, rangkaian program dilanjutkan dengan program ‘NextDev Pulang Kampung.’ Para finalis diajak untuk pulang ke kampung asalnya untuk bisa menginspirasi calon developer yang ada di daerahnya, program ini berlangsung tidak lama, selama 2 hari saja di masing-masing kotanya dan pada hari pertama diadakan eksibisi karya oleh para duta NextDev, mereka akan membagikan pengalaman-pengalaman menarik serta melakukan sosialisasi ide serta hasil karya ke masyarakat. Di hari kedua, diadakan acara workshop sebagai simulator para calon developer atau developer lokal, topik yang diangkat cukup lengkap dan matang seputar digital entrepreneurship yang terdiri atas pengembangan aplikasi digital, perumusan pemasan serta perencanaan financial.

Pada akhirnya dari hasil penilaian, didapatkan 3 aplikasi Smart City terbaik, yakni Rumah Sinau, Jejakku dan Gandeng Tangan. Ketiga tim yang terpling tersebut memiliki kesempatan untuk melakukan studi banding ke KorSel dengan Telkomsel untuk mengunjungi beberapa perusahaan teknologi yang khususnya bergerak dalam bidang ICT seperti Samsung D’light, IFEZ, Microsoft Korea dan juga Compact Smart City.

Apresiasi yang diberikan oleh Telkomsel untuk mengembangkan teknologi bangsa sangat terasa melalui digital creative Indonesia competition ini setidaknya para pemenang bisa mempelajari dan mendapatkan pengalaman yang berarti untuk dikembangkan lagi di dalam negeri.

Last Updated on November 14, 2023

This entry was posted in News and tagged , , . Bookmark the permalink.

Comments are closed.