Beriklan di media sosial memberikan banyak keuntungan. Di samping fanbase yang besar, media sosial juga punya pengguna dari berbagai latar belakang. Jadi anda bisa memaksimalkan efektivitas promosi dengan mencari tahu karakteristik pengguna dari setiap media sosial. Promosi di sosmed sangat fleksibel, artinya anda bisa menentukan budget berapapun. Waktu promosi juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Ada pula opsi targeting yang memungkinkan iklan dibaca hanya oleh pengguna tertentu saja. Kali ini kami ingin membahas beberapa program periklanan di media sosial yang patut dicoba.
Facebook Dynamic Ads
Layanan periklanan ini diperkenalkan oleh Facebook sekitar 2 tahun lalu. Sudah banyak yang membuktikan efektivitasnya. Fitur yang tersedia juga beragam, termasuk retargeting untuk e-commerce dan retailer. Sejak pertama kali diluncurkan, Facebook Dynamic ads sudah mendapatkan beragam pembaruan dari segi fitur. Yang terbaru adalah fitur audiens untuk targeting yang lebih baik. Dengan fitur ini, advertiser berpeluang meraih pengguna di luar orang-orang yang sudah pernah mengunjungi website mereka.
Ini tentu sangat baik sebab memperkenalkan produk kepada pengguna baru merupakan tujuan utama dari promosi. Ketika sudah nyaman dengan sebuah teknik promosi, jangan lupa untuk mengeksplor teknik promosi lain sebab kemungkinan besar audiens yang dimiliki benar-benar berbeda. Jangan hanya terpaku hanya pada satu metode saja. Kombinasikan dengan metode lain agar iklan bisa dilihat oleh lebih banyak orang. Tentu tidak mudah untuk mencari orang-orang baru, tapi ada algoritma khusus pada layanan ini yang memungkinkan advertiser men-track visitor berdasarkan tingkah laku mereka di internet.
Snapchat ads
Fitur ini sudah ada sejak sebulan lalu. Pengguna diperbolehkan memakai data dari pihak ketiga untuk targeting iklan. Meski fitur serupa sudah ada pada media sosial lain, tapi untuk snapchat ini merupakan yang pertama kali. Mereka bekerjasama dengan Oracle Data Cloud untuk melayani advertiser yang ingin memperluas target audiens mereka. Ada banyak fitur menarik lainnya, seperti One Hundred Targeting Audiences dan Snap Audience Match.
Kerjasama dengan pihak ketiga membuat Snapchat menjadi platform yang tepat untuk berpromosi. Siapapun bisa beriklan disini, baik perusahaan yang baru merintis atau yang sudah established. Snapchat bisa menjadi alternatif jika semua metode promosi sudah dijalankan, seperti periklanan media cetak dan elektronik. Snapchat punya pengguna aktif yang berasal dari kalangan muda. Jadi jika anda ingin mempenetrasi pasar ini, cobalah berpromosi disini.
Pinterest promoted pins
Pinterest juga punya fitur berbayar untuk membangun reputasi brand. Pinterest merupakan salah satu jejaring sosial terpopuler. Ada banyak fitur keren yang ditawarkan, salah satunya adalah promoted pins untuk aplikasi. Fitur ini untuk sementara hanya bisa dipergunakan pada perangkat berbasis iOS. Versi Android diperkirakan akan menyusul dalam waktu dekat. Banyak internet marketer yang mendapatkan feedback positif dari layanan ini, jadi anda juga perlu mencobanya. Pinterest memiliki fanbase yang punya ketertarikan besar terhadap ide-ide baru.
Jadi menurut kami strategi marketing ini bisa diaplikasikan pada bisnis apa saja. Tidak ada salahnya mencoba dan mencari tahu apa dampaknya terhadap brand perusahaan anda. Cara kerjanya mirip dengan iklan berbayar lain. Yaitu pengguna akan diantarkan menuju halaman instalasi aplikasi. Mereka akan lebih mengenal produk dan layanan anda setelah melakukan menginstalasi aplikasi dan menjalankannya.
Karena berbasis aplikasi, anda terlebih dahulu harus mengembangkan aplikasi yang berkualitas. Kembangkan lagi user interface dan perbaiki bug yang ada. Kalau sudah siap, silakan promosikan dengan promoted pins. Itu tadi beberapa program periklanan di media sosial yang patut dicoba.