Menilik Perkembangan 4G LTE Di Indonesia

4G LTE Indonesia

Menilik Perkembangan 4G LTE Di Indonesia

Berbicara masalah perkembangan teknologi memang tiada habisnya. Seiring perkembangan zaman, manusia berlomba-lomba untuk menciptakan teknologi mutakhir yang lebih canggih dibanding dengan teknologi lainnya. Baik itu berupa pengembangan dari produk yang sudah ada ataupun benar-benar merupakan teknologi baru yang belum pernah ada sebelumnya. salah satu teknologi yang sedang hangat diperbincangkan masyarakat adalah teknologi 4G. teknologi yang diaplikasikan untuk telepon seluler ini sebenarnya merupakan perkembangan dari teknologi sebelumnya yakni 3G
perkembangan 4G di Indonesia ternyata sangat pesat.

Sebelum membahas mengenai perkembangan 4G di Indonesia, alangkah lebih baiknya anda mengetahui seluk beluk mengenai teknologi 4G ini. Teknologi 4G yang merupakan singkatan dari fourth generation technology ini ternyata memiliki nama lain yang dianggap lebih resmi, yakni 3G and Beyond. Nama resmi ini dicetuskan oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers atau yang biasa disebut IEEE. Teknologi ini dikenalkan pertama kali di Oslo dan Stockholm oleh Telia Sonera tahun 2009.

Perkembangan 4G di Indonesia tidak terlepas dari beberapa kelebihan yang dimilikinya. 4G merupakan salah satu teknologi telekomunikasi yang semakin mempermudah anda dalam melakukan komunikasi dimanapun dan kapanpun. Dengan menggunakan 4G ini dapat memungkinkan anda melakukan pertukaran data, suara, maupun gambar dengan kecepatan data di atas rata-rata dibanding dengan teknologi sebelumnya. bahkan kecepatan data yang dapat dicapai oleh teknologi 4G ini mencapai 1Gb/detik. Kecepatan ini tidak hanya dapat diakses di tempat-tempat tertentu saja, tetapi dapat dijangkau dari mana saja baik di luar maupun di dalam ruangan. Teknologi 4G memiliki basis Session Initiation Protocol (SIP) dengan kemampuan untuk melakukan interaksi telepon via internet. Teknologi ini bisa digunakan oleh seluruh radio transmisi, mulai dari GSM, CDMA 2G, 2,5 G, dan lain sebagainya. Sebenarnya jenis 4G yang berkembang di Indonesia sangat banyak, tapi fokus kita kali ini adalah perkembangan 4G LTE saja.

Perkembangan 4G LTE di Indonesia

Perkembangan 4G di Indonesia dimulai sejak tahun 2013 oleh Operator XL dan Telkomsel. Kedua operator ini melakukan uji coba penerapan 4G dalam acara APEC di Bali. Uji coba kedua operator ini dalam menerapkan 4G di Indonesia dimenangkan oleh Telkomsel yang dianggap lebih siap. Telkomsel bahkan sudah mempersiapkan simcard khusus untuk pengaplikasian teknologi 4G ini dengan nama simPATI APEC 4G yang mana bisa digunakan oleh umum. dengan simcard ini pelanggan diharapkan mampu menggunakan layanan yang sangat dimanjakan dengan akses data dengan kecepatan yang luar biasa cepatnya, yakni mencapai 100 Mbps. Sementara XL belum sampai sejauh itu, operator ini baru menyiapkan teknologi 4G untuk acara APEC 2013 saja, dan belum dapat diakses oleh orang umum.

Salah satu perkembangan 4G di Indonesia dapat dilihat dari perkembangan LTE yang menjadi basis uji coba kedua operator tadi. Jaringan LTE dianggap mampu memenuhi standar teknologi 4G karena memiliki akses nirkabel yang tinggi dengan basis EDGE/GSM dan UMTS/HSPA. Fasilitas yang paling menonjol adalah anda dapat mendownload dan mengupload video yang memiliki ukuran yang cukup besar dengan kecepatan yang tinggi.

Penerapan 4G di Indonesia mengancam CDMA?

Keberhasilan Telkomsel dalam menerapkan 4G ini menjadi indikasi awal perkembangan 4G di Indonesia. sebagian orang mengira bahwa keberadaan 4G LTE (Long Term Evolution) ini akan mampu menggeser eksistensi CDMA yang lebih dahulu ada. Untuk jangka panjang, hal itu memang bisa terjadi. Namun untuk waktu dekat ini penggunaan 4G LTE masih belum terlalu pesat. Hal ini dilihat dari kesiapan beberapa pihak yang memang belum sempurna. Operator-operator telepon seluler, maupun pemerintah masih mengkaji ulang kesiapan mereka dalam menerapkan 4G di Indonesia. 4G LTE ini juga belum memiliki frekuensi khusus, sementara pemerintah masih berusaha menata frekuensi 1800 MHz dapat digunakan. Hal ini mengindikasikan penggunaan CDMA masih akan dipertahankan hingga semua pihak benar-benar siap untuk menerapkan 4G di Indonesia.

Untuk itu sebenarnya memang kendala utama perkembangan 4G di Indonesia disebabkan karena belum tersedianya kesiapan mulai dari regulasi, hardware, maupun software yang mendukung teknologi ini. selain itu biaya penerapan teknologi 4G ini di Indonesia ternyata butuh dana yang tidak sedikit, sehingga memang perlu pertimbangan matang untuk menerapkannya, dengan kesiapan dari berbagai pihak yang terkait.

Deskripsi: perkembangan 4G di Indonesia masih terganjal kendala yang cukup banyak, mulai dari regulasi yang berkaitan dengan frekuensi, software dan hardware yang dibutuhkan untuk mendukung penerapan teknologi ini.

 

 

 

 

Last Updated on November 14, 2023

This entry was posted in Internet and tagged , . Bookmark the permalink.

Comments are closed.